INFORMASI: Data berikut ini masih dalam proses pemenuhan Prinsip SDI.

Data Cakupan Penemuan dan Penanganan Penderita Penyakit Prov. Kaltim Tahun 2021-2023

Merupakan Data Cakupan Penemuan dan Penanganan Penderita Penyakit Provinsi Kaltim Tahun 2021-2023

Meliputi Variabel

  • Cakupan penemuan dan penanganan penderita penyakit TBC BTA : Jumlah penderita pnemonia balita yang ditangani di suatu wilayah kerja pada kurun waktu satu tahun dibagi Jumlah perkiraan penderita pneumonia balita di suatu wilayah kerja pada kurun waktu yang sama dikali 100%
  • Jumlah Penderita Baru TBC BTA Yang Ditemukan dan Diobati : enemuan pasien baru TB BTA positif adalah penemuan pasien penderita TB melalui pemeriksaan dahak sewaktu pagi dan sewaktu (SPS) dan diobati di unit pelayanan kesehatan. Kasus baru adalah penderita yang belum pernah diobati dengan OAT atau sudah pernah diobati dengan OAT kurang dari satu bulan (30 dosis harian). Diobati adalah pemberian pengobatan pada penderita baru TB BTA positif dengan OAT selama 6 bulan. Angka penemuan pasien baru TB BTA positif atau Case Detection Rate (CDR) adalah persentase jumlah penderita baru TB BTA positif yang ditemukan dibandingkan jumlah perkiraan kasus baru TB BTA positif pada suatu wilayah tertentu dalam satu tahun.
  • Jumlah Perkiraan Penderita Baru TBC BTA : umlah Perkiraan Penderita Baru TBC BTA di Kalimantan Timur sekama 1 tahun
  • Cakupan penemuan dan penanganan penderita penyakit DBD : Jumlah penderita DBD yang ditangani sesuai SOPdi satu wil. Kerja selama 1 Tahun dibagi Jumlah penderita DBD yang ditemukan di satu wilayah dalam Kurun waktu yang sama dikali 100%
  • Jumlah Penderita Baru DBD Yang Ditemukan dan Diobati : Penderita DBD yang ditangani adalah persentase penderita DBD yang ditangani sesuai standar di suatu wilayah dalam waktu satu tahun dibandingkan dengan jumlah penderita DBD yang ditemukan/dilaporkan dalam kurun waktu satu tahun yang sama.
  • Jumlah Perkiraan Penderita Baru DBD : Jumlah Perkiraan Penderita Baru DBD di Kalimantan Timur selama 1 tahun
  • Cakupan penemuan dan penanganan penderita penyakit Acute Flacid Paraly : asus AFP adalah anak berusia kurang dari 15 tahun yang mengalami kelumpuhan yang sifatnya flacid (layuh) secara akut (mendadak) dan bukan disebabkan oleh rudapaksa. asus AFP Non Polio adalah kasus AFP yang pada pemeriksaan spesimennya tidak ditemukan virus polio liar atau kasus AFP yang ditetapkan oleh tim ahli sebagai kasus AFP Non Polio dengan kriteria tertentu. AFP (Non Polio) Rate per 100.000 penduduk < 15 tahun adalah jumlah kasus AFP Non Polio yang ditemukan diantara 100.000 penduduk berusia kurang dari 15 tahun di suatu wilayah pada kurun waktu tertentu.
  • Jumlah Penderita Baru Acute Flacid Paraly Yang Ditemukan dan Diobati : umlah Penderita Baru Acute Flacid Paraly yang ditemukan dan diobati di Kalimantan Timur selama 1 tahun
  • Jumlah Perkiraan Penderita Baru Acute Flacid Paraly : Jumlah Perkiraan Penderita Baru Acute Flacid Paraly di Kalimantan Timur selama 1 tahun

Data and Resources

Metadata

Field Nilai
Sumber
Versi
Produsen Data
Email Produsen Data
Walidata
Email Walidata
Periode Data
Akses Data
Kode Daftar Data
Kode Indikator MMS
Kode Standar Data
Satuan
Ukuran
Jenis Data
Kategori
Data Prioritas
Kriteria Prioritas
Indikator Prioritas
Tipe Instansi
Old Package ID
Catatan Kurator
Catatan Tambahan Kurator
Kurator
Review Status
Kode Metadata Indikator
Kode Metadata Kegiatan
Interpretasi
Metode Perhitungan
Rumus
Variabel Disaggregasi/Klasifikasi
Kode Referensi
Indikator Komposit
Level Estimasi
ID Kegiatan MMS
ID Kegiatan
Judul Kegiatan
Tahun Kegiatan
Jenis Statistik
Cara Pengumpulan Data
Sektor Kegiatan
Identitas Rekomendasi
Instansi Penyelenggara
Alamat Instansi
No. Telepon Instansi
Email Instansi
No. Faksimile Instansi
Unit Eselon 1
Unit Eselon 2
Nama Penanggungjawab
Jabatan Penanggungjawab
Alamat Penanggungjawab
No. Telepon Penanggungjawab
Email Penanggungjawab
No. Faksimile Penanggungjawab
Latar Belakang Kegiatan
Tujuan Kegiatan
Kegiatan Ini Dilakukan
Frekuensi Penyelenggara
Tipe Pengumpulan Data
Cakupan Wilayah Pengumpulan Data
Metode Pengumpulan Data
Sarana Pengumpulan Data
Unit Pengumpulan Data
Jenis Rancangan Sampel
Metode Pemilihan Sampel Tahap Terakhir
Metode Yang Digunakan
Kerangka Sampel Tahap Terakhir
Kerangka Sampel Tahap Terakhir
Nilai Perkiraan Sampling Error Variabel Utama
Unit Sampel
Unit Observasi
Apakah Melakukan Uji Coba
Metode Pemeriksaan Kualitas Pengumpulan Data
Apakah Melakukan Penyesuaian Nonrespon
Petugas Pengumpulan Data
Persyaratan Pendidikan Terendah Petugas
Jumlah Petugas Supervisor
Jumlah Petugas Enumerator
Apakah Melakukan Pelatihan Petugas
Tahapan Pengolahan Data
Metode Analisis
Unit Analisis
Tingkat Penyajian Hasil Analisis
Ketersediaan Produk Tercetak
Ketersediaan Produk Digital
Ketersediaan Produk Mikrodata
Nama Produsen Data
Total MS-VAR
Total MS-IND
Periode Submission